Kabupaten Sintang. Kain tenun khas ensait panjang kabupaten sintang, kalbar cukup terkenal hingga mancanegera karena memiliki perbedaan dan khas suku dayak kalimantan.
Pembuatan kain tenun ini dilakukan ibu-ibu dan anak gasis suku dayak yang bermukim di rumah betang tersebut, kondisi ini dapat kita temui setiap hari apabila kita berkunjung di rumah betang suku dayak di ensait panjang, kabupaten sintang.
Tidak lah mengherankan berkat keuletan para pengerajin kain tenun yang merupakan pekerjaan turun temurun ini menjadikan pekerjaan ini sebagai salah satu penopang perekonomian keluarga mereka.
Patut diketahui bahwa proses pembuatannya dapat dilakukan hingga berbulan-bulan lamanya tergantung dari ukuran kain yang akan ditenun dan pastinya harganya cukup mahal hingga mencapai jutaan rupiah.
Para pengerajian atau penenun kain ini sebelumnya hanya dilakukan sebelum digelarnya acara adat, namun bergulir waktu pembuatan kain tenun itu menjadi salah satu penghasilan ekonomi keluarga yang dijual kepada masyarakat umum dan dipergunakan sebagai cindramata saat mengunjungi provinsi kalbar.
Dalam pengembangannya pengerajin kain tenun khas ensait ini, pihak pemerintah terus memberikan bantuan dengan mendampingi para pengerajin kain tenun ensait agar dikemudian hari tidak punah dan menjadi salah satu ikon kerajinan kalbar.
Berita terkait:
Keistimewaan Rumah Betang Suku Dayak
Papa' Tebu, Minuman Tradisional Dari Taman Nasional Betung Kerihun
Festival Danau Sentarum 2011 Daya Tarik Wisatawan
0 comments:
Post a Comment